DIKUTIP.COM - Jika Anda ingin sukses dalam pengembangan diri, ada hal-hal yang dilarang untuk dilakukan. Jika Anda melakukannya, hal-hal tersebut bisa menghambat bahkan menghalangi Anda menjadi pribadi yang lebih baik.
Pengembangan diri akan menjadikan diri Anda menjadi orang yang lebih baik. Menjadi orang yang hebat, menjadi orang yang unggul, dan menjadi orang yang sukses tentunya.
Artikel lainnya sering kali membahas apa yang harus dilakukan, pada saat ini saya akan membahas apa saja yang tidak boleh dilakukan.
Jangan Malas Dalam Pengembangan Diri
Saya tidak akan membahas lagi tentang malas karena sudah sering dibahas di blog Motivasi Islami ini. Silahkan Anda cari melalui form pencarian, Anda akan menemukan artikel-artikel tentang malas.
Langkah pertama agar Anda tidak menjadi pemalas ialah jangan malas membaca artikel-artikel tentang malas. Biasanya orang malas akan malas membaca artikel tentang malas karena merasa tersindir.
Jangan Manja, Peran Anda Yang Utama
Saat Anda menemukan kesulitan dalam proses pengembangan diri, jangan manja. Jangan cepat minta tolong atau bertanya. Cobalah berusaha sendiri, mencoba sendiri, dan mencari jawaban sendiri jika perlu jawaban. Mungkin ada orang yang mau menolong Anda. Mungkin juga orang merasa jengkel karena Anda manja, sedikit-sedikit minta tolong atau bertanya. Tetapi yang lebih penting ialah Anda akan berkembang jika Anda melalui kesulitan sendiri.
Jika Anda manja, Anda tidak melalui kesulitan karena di tolong orang, maka pelajaran hidup yang Anda dapatkan akan sangat sedikit. Anda akan mendapatkan pelajaran jika Anda berusaha sendiri, mencoba sendiri, dan mencari jawaban sendiri. Mungkin akan gagal berulang kali, mungkin harus berkorban, atau mungkin akan menyakitkan. Tetapi semua itu akan terbayar oleh pelajaran hidup (hikmah) yang sangat berharga. Berproses sama artinya Anda mematangkan diri.
Jangan Mencari Jalan Pintas
Orang yang tidak sabar sering kali ingin mendapatkan jalan pintas. Dia tidak mau melalui proses, maunya langsung berhasil. Ciri orang seperti ini salah satunya ialah orang yang menganggap panduan, teknik, strategi, atau tips sebagai mantra yang menyulap dia menjadi orang hebat secara sekejap.
Padahal, semuanya untuk Anda pelajari, lakukan, dan coba. Mungkin harus berulang-ulang dalam belajar, berulang-ulang dalam mencoba, dan mengalami kegagalan. Itu memang proses dan Anda harus berproses. Tidak ada tongkat ajaib, tidak ada mantra ajaib, karena semuanya perlu proses.
Namun perlu dibedakan dengan cara cerdas. Cara cerdas adalah cara yang pernah dilakukan oleh orang lain, dengan cara yang benar, terbukti berhasil, dan dengan cara yang cepat. Anda tidak perlu meraba-raba cari baru jika ada yang sudah terbukti berhasil. Jika Anda mau belajar lebih jauh tentang cara cerdas, silahkan baca ebook Revolusi Waktu dan Daya Ungkit.
Jangan Mencari Musuh
Satu lagi yang aneh ialah banyak orang yang mau belajar tetapi malah mencari musuh. Mereka butuh bimbingan tetapi memintanya dengan cara yang tidak baik. Saya sering menemukan komentar di blog atau forum-forum yang bertanya dengan cara memaksa dan marah-marah. Padahal mereka butuh bimbingan.
Justru, jika Anda mencari teman, Anda akan banyak mendapatkan “guru” atau penasehat. Siapa pun tidak suka dengan orang yang suka marah-marah atau mencari musuh. Justru, Anda akan dijauhkan.
Para mentor, master, guru, atau pembimbing pastilah orang sibuk. Tidak ada orang hebat yang nganggur, sebab mereka dibutuhkan orang. Oleh karena itu, Anda perlu pendekatan yang baik dan sabar untuk mendapatkan bimbingan dari mereka.
Jangan Bermental Gratisan
Jika Anda menghargai diri sendiri, maka berikan yang terbaik bagi diri Anda. Jangan bermental gratisan, segalanya mau gratis.
“Tapi, saya benar-benar tidak punya uang.”
Anda tetap harus membayar, tidak selamanya dengan uang. Bisa dengan tenaga Anda, bisa dengan ide Anda, bisa dengan waktu Anda, atau apa pun yang Anda miliki. Yang penting jangan hanya mau diberi tanpa memberi.
Dia yang mau-nya hanya yang gratis, memiliki kesempatan kecil untuk menjadi mampu membeli.
Mario Teguh
Mario Teguh
Mungkin Anda berpikir, saya mengatakan ini supaya Anda membeli produk saya. Saya memang membuat produk yang saya yakini membantu Anda. Tapi bukan itu intinya, silahkan Anda membeli produk-produk yang dibuat oleh orang lain. Yang penting adalah Anda jangan memiliki mental gratisan, karena kerugian yang akan Anda dapatkan jauh lebih besar dibanding penghematan Anda.