• Senin, Agustus 16, 2010
  • Administrator


Songkok lukis motif timbul, merupakan salah satu inovasi karya seni lukis yang dikembangkan para perajin, di sentra perajin songkok, di Gresik Jawa Timur. Menjelang datangnya Hari Raya Idhul Fitri, para perajin bahkan kewalahan memenuhi permintaan songkok lukis untuk perayaan Idhul Fitri.

Rofiuddin (33 tahun), salah satu pengusaha songkok, di sentra perajin songkok, di Desa Bungah Kecamatan Bungah Kabupaten Gresik yang berhasil mengembangkan karya seni lukis untuk mempercantik produk songkok hasil karyanya.

Setelah berjuang selama empat tahun, pemuda yang mewarisi usaha orang tuanya, kini mulai memetik jerih payahnya, karena permintaan songkok lukis produknya terus mengalir, tidak hanya dari pulau jawa, tetapi juga hampir seluruh wilayah di indonesia.

Menjelang datangnya hari raya Idhul Fitri, pesanan songkok lukis, bahkan meningkat dua kali lipat dibandingkan hari biasa. Jika di hari-hari biasa, dia hanya memproduksi sebanyak 100 kodi, perbulan, kini meningkat menjadi 180 kodi perbulan.

Selain songkok lukis, Rafiuddin, juga memproduksi songkok beludru polos, dan songkok susun, atau bertingkat. Sedangkan, harga jualnya juga dibuat beragam, mulai dari harga 10 ribu rupiah hingga 30 ribu rupiah, per potong.


Menurut Rafiuddin cat yang di gunakan adalah jenis cat sintetis dengan kualitas tinggi, sehingga cat yang melekat di songkok, warnanya tidak cepat pudar dan tahan lama. "Memang butuh perlakuan khusus agar hasilnya maksimal", ujar Rofiuddin.

Cat songkok lukis, merupakan hasil inovasi, melalui survei di pasar yang cukup panjang, setelah mengikuti jejak orang tuanya, yang dikenal sebagai pelopor perajin songkok di kampungnya.

Melukis songkok merupakan hasil perpaduan seni lukis dan estetika untuk memperindah penampilan si pemakainya. Meski kelihatan mudah, namun di butuhkan ketelitian dan jiwa seni yang tinggi untuk bisa melukis dengan berbagai corak dan warna.

Untuk memenuhi permintaan pesanan, sejak dua bulan lalu, Rafiuddin, harus menambah jam kerja tenaga kerjanya yang didominasi kaum ib, dan pemuda di desanya.

Selain itu, warga di kampungnya, juga banyak yang mengambil pekerjaan pembutan songkok, untuk dikerjakan masing-masing rumah warga, sehingga kampungnya dikenal sebagai kampung songkok, karena menjadi pusat para perajin songkok di Gresik.
  • Senin, Agustus 16, 2010
  • Administrator
Aktris Angelina Jolie dikenal sebagai salah satu aktris yang kerap mendapat gelar perempuan terseksi. Kini, Jolie pun didapuk memerankan salah satu artis terseksi di Hollywood, Marilyn Monroe.

Jolie akan berperan sebagai Monroe dalam film yang diangkat dari novel karya Andrew O'Hagan, 'The Life & Opinions of Mag the Dog, and of His Friend Marilyn Monroe. Menurut sang penulis novel, kekasih Brad Pitt itulah yang akan menjadi tokoh utama dalam film tersebut.

Jolie akan beradu akting dengan George Clooney. "George Clooney akan bermain sebagai Frank Sinatra," tutur O'Hagan, seperti dilansir Telegraph, Senin (16/8/2010).

Produksi film tentang almarhum Marilyn Monroe itu akan dilakukan secepatnya. Diharapkan film tersebut bisa dirilis 2011 mendatang.

Sejak beberapa bulan terakhir, film tentang Marilyn Monroe memang sudah jadi pembicaraan. Beritanya tak lain mengenai siapa yang akan jadi almarhum aktris legendaris itu.

Sebelum Jolie, nama Scarlett Johansson sempat disebut-sebut sebagai pemeran Monroe. Selain Johansson ada juga bintang 'Mad Men' si seksi Christina Hendricks.

| detikcom |
  • Senin, Agustus 16, 2010
  • Administrator
Para ahli geologi dari Ohio State University memperkirakan gletser yang ada di pegunungan Puncak Jaya, Papua, terancam hilang karena mencair. Salju di pegunungan itu mencair karena pemanasan global. "Diperkirakan esnya akan bertahan beberapa tahun lagi," kata Lonnie Thompson, peneliti senior dari pusat riset Ohio State's Byrd Polar, yang juga profesor dari School of Earth Sciences.

Perkiraan itu dinyatakan Thompson setelah dia mengambil tiga sampel inti es dari Pegunungan Puncak Jaya. Penelitian, yang merupakan hasil kerja bareng National Science Foundation, perusahaan tambang Freeport, serta Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) ini mengebor inti es yang bersemayam di Puncak Jaya dengan ketinggian 16 ribu kaki, menjadi tiga batuan dasar. Es yang pertama sepanjang 30 meter, es kedua 32 meter,m dan es ketiga sepanjang 26 meter.

Menurut Thompson, yang telah melakukan lebih dari 57 ekspedisi ke pegunungan bersalju, panjang inti es yang ada di Puncak Jaya, Papua, lebih pendek ketimbang inti es di beberapa pegunungan lainnya. Dia mencontohkan, ketika mengambil inti es dari Hualcán, yang ada di Pegunungan Andes Peru, sebelah timur Samudra Pasifik, pada 1993, Thompson membawa inti es sepanjang 189 meter dan 195 meter. Lantaran pendeknya inti es yang ada di Puncak Jaya, Thomson memperkirakan salju yang menutupi pegunungan itu akan hilang dalam beberapa tahun ke depan.

Ketika hendak mengambil inti es di Puncak Jaya, Thomson beserta tim sempat dilarang empat suku yang tinggal di kawasan tersebut. Mereka mengklaim bahwa inti es yang hendak diambil peneliti merupakan tengkorak dewa mereka dengan lengan dan kaki berupa gunung-gunung yang ada di sekitarnya. "Kami dianggap hendak mencuri 'harta' kepercayaan mereka," katanya.

Para penduduk itu yakin bahwa mereka dan inti es itu adalah bagian dari alam. Jika inti es hilang, penduduk beranggapan jiwa mereka juga akan hilang. Untuk mengantisipasi perlawanan dari empat suku tersebut, Freeport kemudian membuka sebuah forum publik yang dihadiri 100-an warga dari empat suku itu. Pada kesempatan tersebut para peneliti menjelaskan pentingnya pengambilan inti es untuk mengetahui perubahan iklim global. Setelah berdiskusi selama empat setengah jam, akhirnya masyarakat membolehkan inti es diambil untuk diteliti.

Menurut Thomson, salju yang menutupi pegunungan Puncak Jaya mulai menyusut beberapa tahun terakhir. Dari hasil citra satelit menunjukkan luasan es di pegunungan itu telah hilang sekitar 80 persen sejak 1936 atau dua pertiga dari ekspedisi ilmiah terakhir yang dilakukan di tempat itu pada awal 1970.

Thomson menjelaskan, penelitian ini dilakukan untuk merekonstruksi perubahan iklim yang terjadi lebih dari 500 tahun. Selain inti es di Puncak Jaya, Papua, dan Pegunungan Andes, Peru, tim pernah mengambil inti es dari puncak Gunung Kilimanjaro di Afrika.

Inti es dari Puncak Jaya, Papua, ini diharapkan dapat menambah catatan mengenai El Nino-Southern Oscillation (ENSO) atau fenomena perubahan iklim ekstrem yang dominan di daerah tropis. Selain mengambil inti es, tim mengumpulkan sampel air hujan dari berbagai lokasi, mulai kaki gunung hingga puncak pegunungan.

Dalam penelitian ini nantinya akan diketahui besarnya isotop oksigen dan hidrogen dari inti es dan air hujan yang menandakan perubahan suhu. Apabila di dalam inti es dan air hujan terdapat debu, artinya terjadi peningkatan kejadian kebakaran atau pembakaran hutan di sekitar gunung.

| tempo |
Polisi Perancis mencari dua pencuri perempuan berparas cantik yang memamerkan payudara mereka pada seorang pria di ATM untuk mengalihkan perhatiannya sebelum mencuri uangnya.

Kedua perempuan itu, berusia 20-an tahun, memamerkan payudara mereka kepada korban saat dia tengah memasukkan kode PIN ke dalam mesin ATM di Paris. Saat pria itu terpana pada salah seorang dari mereka, yang seorang menarik 300 euro dari rekening pria itu sebelum keduanya melarikan diri dengan uang tersebut.

Insiden ini tertangkap di CCTV di mesin ATM di Paris’s Left Bank, tetapi kedua perempuan itu tidak bisa diidentifikasi. Demikian disampaikan seorang juru bicara polisi Perancis.

"Kami akan menyarankan kepada siapa pun yang menarik uang tunai dari mesin ATM untuk fokus pada apa yang mereka lakukan dan tidak membiarkan diri terganggu, betapa pun menariknya pemandangan itu," kata juru bicara itu sebagaimana dikutip Telegraph.co.uk akhir pekan lalu.
| kompas |
  • Senin, Agustus 16, 2010
  • Administrator

BTemplates.com

Categories

Kamera CCTV Palembang

Popular Posts

Blog Archive