• Minggu, April 12, 2009
  • Administrator
The image “http://tbn1.google.com/images?q=tbn:DtPR3O0vO6IIgM:http://akusehat.files.wordpress.com/2008/05/aloe.jpg” cannot be displayed, because it contains errors.
Lidah Buaya (Aloevera) mempunyai ciri – ciri yang sangat unik bila diteliti dengan baik dia mempunyai daun yang sangat tebal, dan bergerigi. Setelah diteliti ternyata banyak manfaat dari libah buaya ini, yang lebik baik lagi lidah buaya juga dipergunakan untuk kecantikan.
Lidah Buaya (Aloevera) hampir menyerupai kaktus dan termasuk jenis tanaman tahunan. Keistimewaan dari sifatnya yang patut dikagumi adalah kemampuannya bertahan hidup didaerah kering pada musim kemarau, yakni dengan cara menutup stomatanya tapat – rapat. Hal itu dilakukan untuk menghindari kehilangan air dari dalam tubuhnya.
Lidah Buaya (Aloevera)
Walaupun sudah dikenal lama, hanya sedikit masyarakat yang tahu manfaat dan khasiat tanaman ini. Padahal, kandungan didalam Lidah Buaya (Aloevera) tidak sekedar untuk mencuci rambut, tetapi juga bisa mengobati penyakit, menghaluskan kulit, menyuburkan rambut atau sebagai muniman dan makanan kesehatan. Dengan berbagai keunggulan yang dikandungnya, tanaman berlendir ini dapat dijadikan lahan bisnis baru, sehingga bisa menjadi tanaman agroindusrti.
Berdasarkan hasil penelitian, daun Lidah Buaya (Aloevera) dapat berfungsi sebagai anti–iflamasi, anti jamur, antibakteri dan regenerasi sel. Disamping itu Lidah Buaya (Aloevera) bermanfaat untuk menurunkan kadar gula dalam darah pada penderita diabetes, mengontrol tekanan darah, menstimulasi kekebalan tubuh terhadap serangan penyakit kanker, serta dapat digunakan sebagai nutrisi pendukung bagi penderita HIV.

Bunga dan akar juga memiliki khasiat mengobati penyakit. Bunga Lidah Buaya (Aloevera)berkhasiat mengobati luka memar dan muntah darah. Akarnya berfungsi sebagai obat cacing dan susah buang air besar ( sembelit ).
Pada tahun 1977 dilaporkan dalam Drugs and cosmetic Journal bahwa rahasia keampuhan Aloe Vera terletak pada kandungan zat nutrisinya yakni polisakarida (terutama glukomannan) yang bekerjasama dengan asam – asam amino esensial dan sekunder, enzim oksidase, katalase, dan lipase terutama enzim – enzim pemecah protein (protease). Enzim yang terakhir ini membantu memecahkan jaringan kulit yang sakit akibat kerusakan tertentu dan membantu memecah bakteri. Sehinggal gel Aloe Vera itu bersifat antibiotic, seklaigus peredam sakit. Sementara itu asam amino berfungsi untuk menyusun protein mengganti sel yang rusak.
  • Minggu, April 12, 2009
  • Administrator

Seiring perkembangan teknologi informasi, hampir semua aplkasi elektronik, menggunakan password. Bahkan, termasuk pula transaksi elektronik seperti dunia perbankan. Sejauh ini, password masih menjadi salah satu bagian sistem pengaman yang handal.

Tidak heran, jika sebagian orang memiliki banyak ATM, email, ftp dan web site untuk mendukung bisnis dan obsesi lainnya. Misalnya, ada email khusus komunikasi dengan kantor, email khusus pergaulan dengan teman serta email khusus bisnis sampingan. Jika demikian, mengingat password untuk banyak aplikasi tersebut, bisa memusingkan kepala. Jika passwordnya di samakan, justru akan berakibat fatal, karena satu password yang tertangkap orang tidak bertanggung jawab, bisa membongkar password lainnya.


Untuk menjawab semua kebutuhan mengenai pengaturan banyak password, bisa menggunakan sebuah software gratis bernama keepass yang bisa di download di http://keepass.info/download.html.

Dari berbagai versi, yang tergolong baru dan tercanggih adalah Keepass 2.06 Beta yang baru di release bulan Nopember 2008 dengan kapasitas sebesar 1, 67. Bahkan ada juga yang terkompres dalam file zip hingga memudahkan untuk di download. Lebih khusus, versi ini mendukung semua versi windows mulai windows 95 hingga vista.

Menjalankan Keepass
Setelah proses instalasi, masuk menu File -> New. Masukkan password master. Password master ini berfungsi sebagai password utama untuk melindungi gudang password kita. Uniknya, keepass menawarkan tempat penyimpanan master password pada media lain seperti Disket dan flash disk. Jika di simpan di media lain, tentu harus di jaga jangan sampai hilang.

Proses selanjutnya adalah mengisi database password melalui Edit -> AddEntry. Keepass sendiri telah menyiapkan berbagai kategori password yang biasa di gunakan orang, seperti password windows, network, dial internet, email dan homebanking. Kategori ini, bisa kita tambah dan kurangi tergantung kebutuhan. Tak hanya itu, kita juga bisa men-setting tampilan password dengan bisa di lihat atau tampil dalam bentuk karakter Asterisk.

Untuk menjaga keamanan, keepass menawarkan pembatasan masa berlaku password pada kotak expires dengan ketentuan masa berlaku tergantung keinginan kita. Proses ini kemudian di akhiri dengan menyimpan database password melalui menu File -> save dengan ekstensi file kdb (Keepass Data Base).

File kdb tersebut juga bisa di simpan di media falsdisk, CD dan Disket. Bahkan, cara seperti ini sebenarnya lebih fleksibel karena kita bisa membukanya di tempat berbeda. Cara lain yang lebih praktis adalah dengan menyimpannya di situs penyedia layanan hard disk online seperti www.drivehq.com.

Keepass 2.60 Beta tersebut sepertinya berusaha menghindar dari jangkauan keylogger dengan memperbanyak fasilitas copy to clipboard untuk meminimalisir penggunaan keyboard dalam mengatur password. Padahal, di sisi lain, keylogger juga mengalami perkembangan sama dan bisa juga menangkap isi clipboard. Untuk itu terdapat fasilitas pengosongan isi clipboard dengan interval waktu sesuai keinginan kita melalui menu Tools -> Options -> Memory. Kita isi misalnya 5 detik. Maka isi clipboard akan kosong dalam waktu 5 detik. Tentu hal ini berpacu dengan usaha keylogger dalam menangkap isi clipboard.

BTemplates.com

Categories

Kamera CCTV Palembang

Popular Posts

Blog Archive