• Kamis, Januari 26, 2012
  • Administrator
Aksi Lempar batu


Bangkalan: Aksi pelemparan mobil di jalur selatan Pulau Madura, Jawa Timur, tepatnya di sepanjang Jalan Raya Tangkel hingga di Tanah Merah, Bangkalan, kian marak dan sangat meresahkan warga.

Rabu (25/1) malam, aksi pelemparan kembali terjadi. Dua unit mobil jenis Stream dan Avanza yang melintas di jalur itu dilempari batu oleh orang tak dikenal.

"Sebaiknya warga luar Madura yang hendak ke Madura, menghindari melintas di Jalan Raya Tanah Merah Bangkalan di malam hari, karena disana rawan terjadi pelemparan mobil," kata pengemudi mobil Avanza yang menjadi korban pelemparan batu, Dedy Priyanto, Rabu tadi malam.

Warga asal Pamekasan itu menuturkan, dirinya menyeberangi jembatan Suramadu sekitar pukul 22.30 WIB, lalu melintas di Jalan Raya Tangkel menuju Tanah merah sekitar pukul 22.15 WIB.

Dedy bersama mengendarai mobil Avanza bernomor polisi M 1707 D, usai menghadiri acara pernikahan familinya di Malang. Sesampainya di Jalan Desa Dumaja, Kecamatan Tanah Merah, tiba-tiba ada orang melempar batu dari arah kiri jalan dan mengenai mobil yang ia kemudikan.

"Waktu itu kan saya yang menyetir. Saya merasakan ada benturan benda keras di sebelah kiri mobil saya, setelah dilihat, ternyata lemparan batu itu," tutur Dedy.

Pria yang juga kontributor RCTI wilayah Pamekasan itu lebih lanjut menjelaskan, aksi pelemparan oleh oknum warga yang tidak bertanggung jawab ini, tidak hanya menimpa mobil yang ia kemudikan, akan tetapi ada juga mobil lain di belakangnya.

"Mobil satunya yang dilempar dengan batu jenis Stream milik Pak Rohem, asal Desa Rabasan, Tanah Merah, Bangkalan. Jadi dia itu warga disana juga, tapi tinggal di Surabaya," kata Dedy menuturkan.

Jalur lalu lintas dari Desa Tangkel menuju Tanah Merah tersebut, selama ini memang dikenal jalur rawan terjadi penjambretan pada malam hari. Selain sepi rumah penduduk, di jalur itu juga sangat sedikit lampu penerangan jalan umum.

"Mestinya di jalur ini banyak diberi lampu PJU, agar aksi semacam ini tidak terjadi lagi di kemudian hari," kata Rohem.

Menurut warga, aksi pelemparan mobil seperti yang terjadi Rabu (25/1) malam itu, memang sudah sering terjadi di jalur itu. "Kejadian ini merupakan kali kelima dalam sepekan ini," kata Samhadi, warga setempat.

sumber: metrotvnews.com

Related Posts:

  • Konflik Undar, Kubu Lukman Dilaporkan PoldaJombang: Konflik dualisme kepemimpinan di Undar (Universitas Darul Ulum) Jombang belum juga usai. Terakhir, Lukman Hakim, yang menjabat sebagai rektor, dilaporkan oleh Forum Dosen Undar dari kubu Rektor Hj Ma'murotus Sa'diyah… Read More
  • Dituduh Merampok, Sopir Angkot Ditembak MatiMaluku: Puluhan orang yang tergabung dalam Front Pemuda Muslim Maluku Bekasi Raya mendatangi Polda Metro Jaya. Mereka mempertanyakan kematian rekan mereka yang bernama Hamid Rolobesy (45), tidak lama setelah ditangkap petugas… Read More
  • Polisi Tasikmalaya Tangkap 96 Imigran GelapTasikmalaya: Polisi menangkap 96 orang imigran gelap asal Afganistan dan Iran yang hendak menyeberang lautan wilayah Kecamatan Cipatujah, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, menuju perairan Australia, Sabtu (4/2). Sebanyak 91 … Read More
  • Di Gresik, Cewek Diajari Membuat RobotGresik: Puluhan siswa dari 30 SMP se Gresik, mengikuti pelatihan membuat robot yang diberikan oleh SMK Muhammadiyah 1 Gresik (STM Muhammadiyah Bungah), Minggu (5/2/2012). Selain membuat robot (robotika), juga ada dua kelas la… Read More
  • Ziarah dan Pesta Rakyat Hiasi Peringatan HUT Sampang ke 388Sampang: Memperinggati hari jadi ke-388, jajaran muspida, muspika dan ratusan warga melakukan ziarah ke lima lokasi situs sejarah pelaku berdirinya Kabupaten Sampang, Sabtu (4/2/2012) pagi.Diawali dari makam Raden Kabul di Du… Read More

BTemplates.com

Categories

Kamera CCTV Palembang

Popular Posts

Blog Archive