Jika anda penikmat gurihnya tulang rawan, anda harus mencoba yang satu ini. Namanya sate buntut madu yang disajikan d sebuah warung sate milik Maryoso di Jalan Wahid Hasyim Karangklesem Banyumas Jawa Tengah. Jika sate biasa menggunakan daging tanpa tulang, namun menu yang ini adalah ekor kambing utuh yang di sate.
Kambing yang dipilih adalah kambing yang benar-benar masih muda. Jadi daging dan tulang rawannya masih empuk dan lunak. Bagian buntut atau ekor diambil hingga ke bagian pangkalnya. Setelah itu, buntut disayat agar saat pembakaran nanti bisa matang sempurna. Tentu saja ditusuk dengan lidi.
Selain dibakar biasa, sate buntut juga diberi bumbu rempah seperti lada dan lainnya agar ada cita rasa lebih. Juga ditambah madu agar manis daging tetap terasa alami sekaligus menambah manfaat untuk vitalitas. Sebab, daging di bagian buntut dipercaya bisa meningkatkan vitalitas pria sekaligus obat bagi keluhan kurang tenaga.
Seperti sate lainnya, sate buntut disajikan lengkap dengan kecap cabai, bawang merah, tomat dan jeruk. Cara menikmatinya umumnya dimakan tanpa nasi alias bukan sebagai lauk agar khasiatnya lebih terasa.
Sayang, sate buntut ini hanya tersedia dua hari dalam sepekan yakni hari senin dan kamis. Ini karena stock buntut kambing muda memang tak mudah untuk didapatkan. Meski susah mendapatkan bahan, sate ini harganya murah, hanya 12.500 Rupiah per porsi yakni 5 tusuk sate.