Sabtu, Oktober 23, 2010
Administrator
Sungai Terbesar Dunia Di Bawah Laut Hitam. Tim peneliti dari Universitas Leeds, Inggris menemukan sungai terbesar keenam di dunia di bawah Laut Hitam di kedalaman 115 kaki dengan lebar setengah mil. Pemindaian dilakukan di dasar laut dekat Turki dengan menggunakan kapal selam robot untuk mempelajari saluran yang ditemukan di dasar laut itu.
Jika ditemukan di darat, para ilmuwan memperkirakan sungai di Bawah Laut Hitam tersebut akan menjadi sungai terbesar keenam di dunia. Aliran sungai yang belum diberi nama ini lebih besar 350 kali ketimbang aliran Sungai Thames di Inggris dan memi- memiliki saluran, jeram dan air terjun seperti sungai di daratan. Jumlah air asin yang mengalir pada sungai bawah laut itu sekitar 22 ribu meter kubik atau 10 kali lebih besar dari sungai terbesar Eropa, Rhine.
Bahkan, di wilayah yang sangat asin mengalir di sepanjang dasar Laut Hitam ini menciptakan sungai dan juga banjir seperti sungai yang ditemukan di darat.
Penemuan ini bisa membantu menjelaskan bagaimana kehidupan berhasil bertahan di laut dalam di mana perairan membawa sedimen yang kaya nutrisi.
Dr Parsons, dari jurusan bumi dan lingkungan universitas itu mengatakan "Air di sungai itu lebih padat daripada air laut di sekitarnya karena memiliki salinitas yang lebih tinggi dan membawa begitu banyak sedimen".
"Saluran itu mengalir ke arah laut dan keluar ke dataran abyssal seperti sungai di darat. Dataran abyssal samudra seperti padang pasir di laut, tetapi saluran ini dapat memberikan nutrisi dan bahan-bahan yang dibutuhkan untuk kehidupan di atas gurun itu.
Sedimen dan tingginya kadar garam membuat aliran sungai itu terlihat seperti saluran yang dalam. Sungai ini adalah satu-satunya sungai bawah laut yang aktif dan terhubung dari Mediterania ke Laut Hitam melalui Selat Bosphorus.
Penemuan ini bisa membantu menjelaskan bagaimana kehidupan berhasil bertahan di laut dalam di mana perairan membawa sedimen yang kaya nutrisi.
Dr Parsons, dari jurusan bumi dan lingkungan universitas itu mengatakan "Air di sungai itu lebih padat daripada air laut di sekitarnya karena memiliki salinitas yang lebih tinggi dan membawa begitu banyak sedimen".
"Saluran itu mengalir ke arah laut dan keluar ke dataran abyssal seperti sungai di darat. Dataran abyssal samudra seperti padang pasir di laut, tetapi saluran ini dapat memberikan nutrisi dan bahan-bahan yang dibutuhkan untuk kehidupan di atas gurun itu.
Sedimen dan tingginya kadar garam membuat aliran sungai itu terlihat seperti saluran yang dalam. Sungai ini adalah satu-satunya sungai bawah laut yang aktif dan terhubung dari Mediterania ke Laut Hitam melalui Selat Bosphorus.
