• Senin, Oktober 11, 2010
  • Administrator

1. Tabeta ato, sugu yoko ni naruto, ushi ni naru!
Arti dari kalimat di atas adalah: "Kalau habis makan langsung rebahan bisa jadi sapi!" kutukan kah??

Saat ini, meski zaman telah modern, banyak orang tua Jepang yang masih memperingati anaknya dengan kata-kata seperti di atas. Secara jelas alasan kenapa kata-kata ini dipakai tidak diketahui. Tapi jika dianalisa, zaman dahulu Jepang berbeda dengan zaman sekarang yang serba canggih, mereka dulu harus bekerja keras agar dapat hidup (terutama setelah pemboman Nagasaki & Hiroshima). Agar anak-anak bersedia membantu orang tua bekerja di ladang, mereka selalu mengatakan "Tabeta ato, sugu yoko ni naruto, ushi ni naru!" (Kalau habis makan langsung rebahan bisa jadi sapi!)

Sedangkan di zaman sekarang kenapa orang tua masih menyampaikan kepercayaan ini pada anak-anaknya ialah karena mereka ingin memperingati bahwa:
" Tidak sopan - sikap buruk, jika setelah makan langsung rebahan"

2. Hinakazari wo hayakushimawanaito, yome ni ikiokureru.
Arti dari kalimat di atas adalah: "Kalau hiasan boneka `hina` tidak segera disimpan, bakalan telat nikah."
Seperti kita ketahui, setiap tanggal 3 bulan Maret Jepang menyelenggarakan perayaan `Hina Matsuri` . Maksud dari perayaan ini adalah sebagai ucapan terima kasih kepada sang pencipta karena telah memberikan anak perempuan. Selain itu tujuan upacara ini adalah meminta keberkahan kesehatan untuk anak mereka yang perempuan.

Pada perayaan Hina Matsuri setiap keluarga yang memiliki anak perempuan, sejak bulan Februari harus memajang boneka `Hina` di ruangan tengah, yang terdiri dari pasangan putri dan pangeran disertai para dayang dan pengawalnya.

Pajangan boneka Hina ini, harus segera disimpan atau dirapikan jika telah lewat dari tanggal 3 Maret. Apabila tidak segera dirapikan untuk disimpan, mereka percaya bahwa si anak perempuan tersebut akan telat menikah nantinya.

Jika dilihat dari rata-rata umur menikah orang Jepang saat ini yang berkisar diatas 30 tahunan, mereka percaya salah satu penyebabnya adalah "Hinakazari wo hayakushimawanaito, yome ni ikiokureru" (Kalau hiasan boneka `hina` tidak segera disimpan, bakalan telat nikah)


Related Posts:

  • SEJARAH INDONESIA 1945-2011PendahuluanSejarah Indonesia meliputi suatu rentang waktu yang sangat panjang yang dimulai sejak zaman prasejarah oleh “Manusia Jawa” pada masa sekitar 500.000 tahun yang lalu. Periode dalam sejarah Indonesia dapat diba… Read More
  • Peluang usaha kaos distro menjelang lebaran sangat prospektifBisnis pakaian adalah bisnis yang tidak ada matinya! barang gak abis ya gak busuk!! Dijamin pasti laku, pasar jelas untuk kalangan anak muda yang lebih mementingkan gaya tak peduli harga. Beberapa bulan dekat ini Mom… Read More
  • TIPS KEBERHASILAN USAHA DISTROUntuk memulai usaha distro perlu memperhatikan beberapa hal, diantaranya adalah* Memilih lokasi yang strategis dan tata ruang yang nyaman, sesuai dengan gaya hidup dan ciri khas anak muda. Lokasi strategis mempertimbangkan … Read More
  • Bagaimana Berpikir Seperti PengusahaAnda perlu melangkah keluar dan menempatkan diri anda disana, berbicara dengan pengusaha lain tentang peluang apa saja yang ada, anda lakukan apa yang seharusnya anda lakukan dan menemukan peluang yang anda yakini dapat m… Read More
  • Fenomena Perkembangan DistroDistro sudah menjadi sebuah fenomena baru yang hadir khususnya di kota-kota besar di Indonesia. Keberadaan distro menjadi sebuah tren setter untuk menghadirkan gaya busana remaja dan anak muda dengan berbagai macam keunika… Read More

BTemplates.com

Categories

Kamera CCTV Palembang

Popular Posts

Blog Archive