Justin Bieber merasa dirinya bukanlah pria yang keren dan tampan. Ia merasa biasa-biasa saja. Hal itu membuat penyanyi muda ini merasa bingung mengapa banyak wanita yang memberikan reaksi berlebihan saat melihat dirinya.
Pelantun 'Baby' ini tak mengerti mengapa ia begitu mudah mendapatkan popularitas dan menjadi sosok yang paling ditunggu-tunggu oleh para penggemarnya, yang kebanyakan remaja perempuan.
"Saya sama sekali nggak keren. Mengapa mereka menangis saat melihat saya? Saya tak percaya itu. Saya sangat terhormat karena tangisan mereka, tetapi saya tak tahu, itu justru membuatku gila," kata Bieber seperti dikutip dari Showbizspy ,
Pelantun 'Baby' ini tak mengerti mengapa ia begitu mudah mendapatkan popularitas dan menjadi sosok yang paling ditunggu-tunggu oleh para penggemarnya, yang kebanyakan remaja perempuan.
"Saya sama sekali nggak keren. Mengapa mereka menangis saat melihat saya? Saya tak percaya itu. Saya sangat terhormat karena tangisan mereka, tetapi saya tak tahu, itu justru membuatku gila," kata Bieber seperti dikutip dari Showbizspy ,
Hal ini ia ungkapkan dalam buku autobiografinya berjudul 'First Step 2 Forever'. Saat ditanya mengapa ia merilis buku di saat usianya masih sangat muda, Bieber langsung membeberkan alasannya.
"Saya ingin memberikan sesuatu dengan kata-kata saya, untuk menggambarkan apa yang telah aku lewati dan bagaimana aku bisa sampai seperti ini," ucapnya.
Penyanyi asal Kanada ini yakin penggemarnya akan terkejut dengan bukunya tersebut. Ia menilai bukunya itu sangat bagus.
"Ada banyak kejutan di sini," ujarnya.