 
  Kura-kura   yang disebut Black-knobbed Map Turtle ini adalah salah satu spesies   kura-kura dari Amerika Serikat. Spesies ini menghabiskan sebagian besar   hari berjemur di pohon-pohon tumbang dan mampu melompat dengan cepat ke   dalam air saat dirinya merasa terancam. Mereka mencari perlindungan di   dasar sungai dan di antara cabang-cabang pohon yang tumbang.

 Kura-kura ini tidak   hanya aneh karena penampilannya saja, tetapi juga karena sebagian   sifatnya. Ketika merasa terancam, Eastern Long-necked Turtle akan   memancarkan bau berbentuk cairan, untuk itulah sebabnya kura-kura ini   juga dikenal sebagai, “binatang yang buruk tabiatnya.”
3. Mata mata (Chelus Fimbriatus)
 
 Cangkangnya menyerupai sepotong kulit kayu, dan kepalanya menyerupai daun-daun berguguran. Media hidupnya adalah didalam Air.
4. Argentine Snake-necked Turtle (Hydromedusa Tectifera)
Spesies   ini ditemukan di Argentina, Uruguay, Paraguay dan Brazil merupakan   salah satu hewan peliharaan yang populer dalam perdagangan hewan eksotis   sedunia. Ia lebih dikenal dengan Snake-necked Turtle yang berasal dari   Amerika Selatan. Meskipun ada juga Snake-necked Turtle sebenarnya yang   berasal dari Australia.
5. Cantor’s Giant soft-shelled Turtle (Pelochelys Cantorii)
 
 Ini   spesies yang tampak aneh bernama Cantor’s Giant Soft-shelled Turtle   merupakan salah satu spesies kura-kura air tawar yang memiliki lebar   kepala dan mata yang kecil dekat ujung moncongnya. Kura-kura ini dapat   tumbuh hingga 6 meter (sekitar 2 meter) panjangnya dan beratnya lebih   dari 100 pound (sekitar 50 kilogram).
6. Chinese Softshelled Turtle (Pelodiscus sinensis)
 
 7. Spiny Softshell Turtle (Apalone Spinifera)
 
 Spesies   aneh ini dikenal sebagai Spiny Softshell Turtle yang ditemukan di   daerah Kanada, Amerika Serikat. Dan species ini merupakan salah satu   spesies kura-kura air tawar terbesar di benua Amerika Utara.
8. Kura-kura berkepala besar (Platysternon Megacephalum)
 
 Selain   model kepalanya yang sangat besar, kura-kura ini diketahui mampu   memanjat dengan cepat. Habitatnya berada didekat aliran sungai yang   jernih.
9. Rote Island Snake-necked Turtle (Chelodina Mccordi)
 
 The   Rote Island Snake-necked Turtle adalah salah satu kura-kura yang  paling  diinginkan dalam perdagangan hewan peliharaan Internasional. Ini  adalah  kura-kura yang sangat terancam spesiesnya dari Rote Barat daya  Pulau  Timor antara New Guinea dan Australia.
10. Pig-nosed Turtle (Carettochelys Insculpta)
 
 Ini   adalah salah satu spesies kura-kura bercangkang lunak endemik air  tawar  sungai, laguna yang hidup di sungai-sungai Australia. Dari  julukannya  dapat diterjemahkan bahwa hidung dari kura-kura ini  menyerupai babi,  untuk itulah disebut Pig-nosed Turtle.
11. Common Snapping Turtle (Chelydra serpentina)
 
 Pada   tahun 2006, Snapping Turtle dinyatakan sebagai reptil negara bagian  New  York setelah populer diperdagangan Internetional. Jenis ini adalah   jenis kura-kura air tawar terbesar daripada yang bisa ditemukan di   Kanada, Meksiko. Spesies ini dan species Alligator Snapping Turtle,   secara luas biasa dikenal sebagai kura-kura raksasa.
Dalam   beberapa tahun belakangan ini, Common Snappers terus diburu untuk   dijadikan sup kura-kura. Kura-kura ini mampu hidup sampai 47 tahun di   penangkaran, sedangkan usia individu liar diperkirakan hanya mampu hidup   sekitar 30 tahun saja.
12. Alligator Snapping Turtle (Macrochelys Temminckii)
 
 Alligator   Snapping Turtles adalah salah satu jenis kura-kura air tawar terbesar   di dunia. Spesies ini akan memakan hampir binatang apa saja yang   ditemukannya dan juga dikenal mampu membunuh buaya, ular, dan bahkan   kura-kura selain sejenisnya.
 






 Rabu, Oktober 20, 2010
Rabu, Oktober 20, 2010 Administrator
Administrator
 
 

 
 
 
 
 
 
