Sate kambing atau ayam adalah menu yang biasa kita jumpai setiap hari. Namun, jika Anda merasakan sate cumi-cumi bumbu sambal kampung, di sebuah kedai di Situbondo Jawa Timur, Anda akan merasakan sensari luar biasa.
Warung yang menyediakan menu sate Cumi-cumi sambal tradisional berada di kedai makanan di jalan Panglima Sudirman kota Situbondo, yang dikelola Ririn (41 tahun). Menu tersebut tergolong jarang didapatkan di tempat lain, sehingga sajian sate cumi-cumi dengan lalapan sayur dan sambal kampong tersebut akan menggoda selera banyak orang.
Menurut Ririn, ide awal membuat menu unik ini bermula saat ia melihat sejumlah tempat makan hanya menyajikan menu cumi yang digoreng. Ingin berbeda dengan kedai lain, Ririn berusaha menyajikan menu cumi-cumi dengan sajian yang berbeda.
Tak hanya di minati warga Situbondo, menu kreasi Ririn ini juga digemari warga luar kota yang kebetulan melintas di jalur Pantura Situbondo untuk tujuan Bali– Surabaya dan sebaliknya.
Setidaknya, tiap hari Ririn mampu menjual hingga 70 porsi menu sate cumi-cumi bumbu sambal kampung. Ririn sengaja memodifikasi sate cumi-cumi dengan bumbu sambal kampung karena permintaan pembelinya.
Sambal kampung terdiri dari paduan cabe, tomat muda, terasi, garam dan sedikit gula yang dihaluskan, sajian sate cumi-cumi makin terasa sensasinya dengan sambal ini karena bumbu tradisionalnya yang alami dan kerap memanjakan lidah penikmatnya.
Menikmati satu porsi sate cumi-cumi sambal kampung plus nasi dan minuman, cukup dengan membayar 20 Ribu Rupiah saja. Cukup murah bagi mereka yang kantongnya pas-pasan.
Warung yang menyediakan menu sate Cumi-cumi sambal tradisional berada di kedai makanan di jalan Panglima Sudirman kota Situbondo, yang dikelola Ririn (41 tahun). Menu tersebut tergolong jarang didapatkan di tempat lain, sehingga sajian sate cumi-cumi dengan lalapan sayur dan sambal kampong tersebut akan menggoda selera banyak orang.
Menurut Ririn, ide awal membuat menu unik ini bermula saat ia melihat sejumlah tempat makan hanya menyajikan menu cumi yang digoreng. Ingin berbeda dengan kedai lain, Ririn berusaha menyajikan menu cumi-cumi dengan sajian yang berbeda.
Tak hanya di minati warga Situbondo, menu kreasi Ririn ini juga digemari warga luar kota yang kebetulan melintas di jalur Pantura Situbondo untuk tujuan Bali– Surabaya dan sebaliknya.
Setidaknya, tiap hari Ririn mampu menjual hingga 70 porsi menu sate cumi-cumi bumbu sambal kampung. Ririn sengaja memodifikasi sate cumi-cumi dengan bumbu sambal kampung karena permintaan pembelinya.
Sambal kampung terdiri dari paduan cabe, tomat muda, terasi, garam dan sedikit gula yang dihaluskan, sajian sate cumi-cumi makin terasa sensasinya dengan sambal ini karena bumbu tradisionalnya yang alami dan kerap memanjakan lidah penikmatnya.
Menikmati satu porsi sate cumi-cumi sambal kampung plus nasi dan minuman, cukup dengan membayar 20 Ribu Rupiah saja. Cukup murah bagi mereka yang kantongnya pas-pasan.