Cuaca buruk mengakibatkan kapal tujuan pulau Bawean, di larang berlayar selama 1 minggu. Akibatnya, ratusan calon penumpang berebut tiket kapal besar yang di pinjam Administrator Pelabuhan Gresik Jawa Timur (20/07/2010,) untuk melayani trayek Gresik – Bawean selama cuaca belum membaik.
Ratusan calon penumpang tujuan pulau Bawean terpaksa antri menunggu giliran mendapatkan tiket. Bahkan sebagian di antara mereka sudah menunggu lebih 2 jam lamanya.”Saya di sinisudah 2 jam, kemarin gagal mendapatkan tiket”, ujar Alwi, salah seorang calon penumpang.
Bahkan, sejumlah personel kepolisian di siagakan untuk mengatisipasi hal-hal yang tidak di inginkan, termasuk mewajibkan calon penumpang untuk membawa kartu identitas.
Selama ini, hanya ada 2 kapal yang melayani pelayaran rute Gresik – Bawean, yakni KM Dharma Kartika dan KM Express Bahari.
Karena cuaca buruk, sudah sepekan lamanya, pihak administrator pelabuhan Gresik melarang pelayaran 1 dari 2 kapal tujuan Gresik – pulau Bawean tersebut, yakni KM Express Bahari, hingga menyebabkan ratusan calon penumpang tidak terangkut.
Agar tidak terjadi penumpukan calon penumpang, pihak Administrator Pelabuhan (Adpel), mengupayakan sebuah kapal veri berukuran besar dari pelabuhan Tanjung Perak Surabaya untuk membantu pelayaran menuju Gresik - pulau Bawean selama kondisi cuaca belum membaik. Menurut rencana, kapal veri tersebut baru akan tiba di pelabuhan Gresik, besok malam. ‘Alhamdulillah, besok malam KM Dharma veri 2 sudah bisa melayani rute Gresik – Bawean untuk sementara waktu”, kata Abdul Aziz, Kepala Adpel Gresik.
Berdasarkan informasi Badan Meteorologi Dan Geofisika (BMG) Tanjung Perak Surabaya, ketinggian gelombang di laut jawa saat ini mencapai rata-rata 1 setengah hingga dua setengah meter. Kondisi ini akan semakin memburuk dalam 2 hari kedepan.