Liputan6.com, Batang: Janji yang tak kunjung ditepati memaksa Indra Azwan, pria paruh baya asal Malang, Jawa Timur berniat kembali menemui Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Caranya tak berubah, sekali lagi ia berangkat ke Istana Negara dengan berjalan kaki.
Tujuan yang diperjuangkan warga Jalan Genuk, Malang itu masih sama dengan usahanya sejak 19 tahun silam. Dia kembali menuntut keadilan hukum atas Riski Andika, anaknya yang tewas dalam kasus tabrak lari oleh perwira polisi.
Delapan bulan silam, Indra juga berjalan kaki dari rumah menuju Istana Negara. Saat itu Presiden SBY berjanji menuntaskan masalah yang tengah dihadapi. Aksi yang kesekian kali ini telah dilakukan Indra sejak 18 Februari dari Malang. Dan baru singgah di jalur Pantai Utara Batang pada Ahad (4/3) siang.
Kali ini pula Indra menuliskan surat wasiat agar disemayamkan di Istana Negara. Hal itu diungkapkan bila mengalami kejadian yang tak diinginkan di tengah perjalanan.
Selain itu Indra sudah menyiapkan uang tunai Rp 25 juta untuk dikembalikan kepada SBY. Dulu saat menghadap Presiden, selain janji akan mengusut tuntas kasus tabrak lari juga memberikan bantuan uang Rp 25 juta yang kini akan dikembalikan.(AIS)
Senin, Maret 05, 2012
Administrator
Berita
Related Posts:
Kompi Zeni TNI Bina Hubungan Baik Antar Kontingen di KongoKongo: Sejak kedatangannya di Republik Demokratik Kongo, Satuan Tugas Kompi Zeni TNI Kontingen Garuda XX-I/Monusco (Mission De L Organisation Des Nations Unies pour La Stabilization en Republique Demokratique du Congo) ba… Read More
Komandan Indobatt Chekup di RS China UNIFILLebanon: Komandan Indobatt Letkol Inf Suharto Sudarsono bersama Wadansatgas Letkol Mar FJH Pardosi dan perwira lainnya melaksanakan Chekup kesehatan di Rumah Sakit Level II China UNIFIL, Seceast, Marjayoun, Lebanon Selatan, … Read More
Rayakan Tahun Baru 2012, Personel Indobatt Kunjungi Pos Perbatasan Lebanon-IsraelDansatgas foto bersama dengan personel yang sedang dinas menjaga Pos OP Mata di KID,dalam rangka kunjungannya ke pos-pos perbatasan Lebanon - IsraelLebanon - Personel Markas Komando (Mako) Satgas Indobatt yang tidak berdinas … Read More
Lipsus : Kontingen Garuda XX-I Tiba di Republik Demokratik KongoLiputanKami.com - Setelah menempuh perjalanan route Jakarta-Kongo/Afrika dengan pesawat Pakistan International Air, jenis Boing - 777 PIA milik Maskapai Penerbangan Pakistan yang dicarter oleh PBB, Satgas Kompi Zeni TNI Kont… Read More
Dansatgas Konga XX-I Survei Jalan Dungu - DuruKongo: Komandan Satgas Kompi Zeni TNI Kontingen Garuda XX-I/Monusco Letnan Kolonel Czi Sapto Widhi Nugroho yang tergabung dalam Mission De L Organisation Des Nations Unies pour La Stabilization en Republique Demokratique d… Read More