Getuk merupakan makanan tradisional, umumnya terbuat dari singkong. Namun, warga di kaki gunung Slamet tepatnya di Desa Serang, Kecamatan Karangreja, Purbalingga, Jawa Tengah. Menyulap buah strawberry menjadi getuk yang enak.
Adalah Bukhari, seorang petani buah strawberry yang mampu menyulapnya menjadi getuk dan memiliki nilai jual tinggi. Namanya getuk strawberry.
Getuk strawberry buatan Bukhari rasanya berbeda dibanding getuk strawberry dari daerah lain. Rasa strawberrynya asli dan segar karena buah strawberry langsung dipetik dari kebun.
Bahan baku utama getuk strawberry masih menggunakan singkong yang dikukus dan ditumbuk halus. Lalu dicampur dengan strawberry yang sudah berbentuk selai.
Campuran singkong dan selai strawberry ditumbuk lagi agar bercampur rata. Kemudian, adonan dipotong kecil–kecil lalu dimasak dengan minyak goreng.
Lima tahun lalu, banyak petani strawberry yang membuat getuk strawberry. Karena sulit memasarkan dan harga bahan baku gula pasir yang melonjak, kini tinggal Bukhari, satu–satunya petani yang bertahan membuat getuk strawberry. “Semoga Pemerintah bisa memperhatikan keluhan para pembuat getuk strawberry”, ujarnya.
Sambil menikmati alam pegunungan gunung Slamet yang sejuk, Anda bisa menikmati hidangan getuk strawberry hangat sambil minum teh panas. Bahkan, Getuk strawberry juga bisa dibawa pulang untuk oleh–oleh keluarga.