• Sabtu, Juli 10, 2010
  • Administrator


Untuk menemukan penjual kuliner ikan asap Tuing-Tuing yang banyak di buru warga tersebut, tidaklah sulit. Jika anda kebetulan melewati jalur trans bagian barat Majene, Sulawesi Barat dan melihat deretan warung makan penuh kepulan asap seperti di Kelurahan Mosso Kecamatan Sendana, maka itulah warung makan ikan asap terbang atau yang lebih di kenal oleh warga suku Mandar dengan nama “Ikan Asap Tuing-Tuing”.

Ikan terbang atau ikan Tuing-Tuing kerap muncul dan gencar bertelur saat musim angin timur. Di luar musim angin timur, tidak ada satu pun ikan Tuing-Tuing yang bisa ditemukan. Ikan Tuing-Tuing banyak berkembang biak di selat makassar, mulai dari perairan selayar sampai perairan Kalimantan Timur. Belakangan ini tampak kecenderungan banyak nelayan berburu ikan Tuing-Tuing hingga ke perairan Papua (Fak-Fak).

Sebelumnya, usaha penjualan ikan asap ini hanya di kelola ibu-ibu nelayan secara tardisional. Mereka menawarkan ikan asap di sepanjang jalan pesisir pantai Majene. Usaha mereka pun semakin maju dengan banyaknya warung yang berjejer di sepanjang pantai, setelah Pemerintah setermpat membantu warga yang akan membuka usaha.

Sesuai namanya ikan asap Tuing-Tuing, proses memasaknya di lakukan dengan cara pengasapan tanpa mengunakan api. Ikan terbang segar yang baru saja di tangkap nelayan, terlebih dahulu dicuci bersih, kemudian ditata di atas pelepah daun kelapa di atas tungku berbahan bakar kayu kering yang biasa dipungut dari pinggir pantai.

Pengasapan ikan tidak butuh waktu terlalu lama. Jika warna kulit ikan sudah mulai berubah dan kulit ikan terbang ini mulai mengeras, maka ikan pun siap di sajikan.

Ikan asap yang segar ini akan semakin nikmat di lidah, jika di makan dengan Jeppa, makanan khas suku mandar dari ubi kayu dan ketupat serta sambal yang pedas. Ikan asap pun sebaiknya dihidangkan saat hangat.

Karena namanya yang terkenal, tak jarang, banyak pelancong yang melewati wilayah ini pasti mampir penasaran untuk menikmati ikan asap Tuing-Tuing. Selain karena bisa di makan di warung ini, ikan asap pun bisa di bawa pulang menjadi oleh-oleh bagi keluarga.

Soal harga, anda tak perlu kwahatir, di somba, ikan terbang asap adalah yang paling murah. Setiap porsi berisi sepuluh ekor ikan, dihargai Rp 5.000. Sementara ikan terbang yang sudah di keringkan harganya berkisaran Rp 30.000 hingga Rp 40.000 per 100 ekor. Menarik kan?

Related Posts:

  • RESEP LONTONG ISI ONCOM Lontong Isi Oncom Bahan nasi : 250 gr beras,dicuci 500 ml santan dari 1/4 btr kelapa 1 lbr daun salam 1/2 sdt garam daun pisang untuk membungkus Bahan isi : 150 gr oncom,dibakar 8 buah cabai rawit merah utuh 5 btr bawang me… Read More
  • RESEP ROTI GULUNG SAYUR Roti gulung sayur Bahan : 10 lembar roti tawar Gandum tanpa kulit 150 gram daging ayam cincang 1/2 buah bawang bombay (cincang halus) 50 gram kacang polong 2 butir telur 100 gram wortel (potong dadu kecil) 20 gram toge kec… Read More
  • RESEP ES KETIMUN SELASIH Es ketimun selasih Bahan : 200 gr ketimun jepang,dibuang biji,diparut kasar 1 sdt selasih,direndam 300 gr es serut Bahan sirup : 150 gr gula merah,disisir halus 300 ml air 1/8 sdt garam 2 lbr daun pandan,diikat 2 sdt air j… Read More
  • RESEP PERKEDEL DAGING Perkedel Daging Bahan : 3 siung bawang putih, dikeprek 2 buah bawang merah, diiris halus Merica secukupnya pala secukupnya Garam secukupnya 400 gram kentang 100 gram daging sapi cincang 1 kuning telur 1 putih telur Minyak un… Read More
  • RESEP AYAM BETUTU Ayam betutu Bahan : 1 ekor ayam kampung 100 gr daun singkong muda, rebus hingga lunak, peras, potong-potong 5 sdm minyak, untuk menumis daun pisang/aluminium foil, untuk pembungkus Bumbu yang dihaluskan : 7 buah cabai mera… Read More

BTemplates.com

Categories

Kamera CCTV Palembang

Popular Posts

Blog Archive