• Selasa, Juli 14, 2009
  • Administrator


Sekkab Lamongan Fadeli memandang penting penerapan analisis jabatan (anjab) dalam penataan dan pemetaan potensi pegawai. Menurut Fadeli, dengan anjab, pengambil kebijakan bisa menempatkan pegawai sesuai potensinya. Sehingga baik pegawai maupun Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) akan sama-sama bisa bekerja maksimal.

Dikatakan Fadeli, ada satuan kerja (satker) yang pegawainya menumpuk tapi tidak ada yang bisa kerja. Namun di satker lain, pegawainya sedikit tapi bisa bekerja semua. “Saya rasa anjab ini sangat penting untuk diterapkan sehingga potensi setiap pegawai dan satker dapat tereksplorasi dengan optimal. Pada akhirnya potensi ini bisa digunakan sebesar-besarnya untuk peningkatan pembangunan di Lamongan, “ ujarnya saat buka Bimbingan Teknis Anjab dan Analisis Beban Kerja di Lingkungan Pemkab Lamongan, Selasa (14/7) di Ruang Sabha Dyaksa setempat.

Terkait pemberitaan yang mengeluhkan pelayanan di RSD Dr Soegiri Lamongan, Fadeli berharap hal itu menjadi bahan untuk melakukan introspeksi ke dalam. “Yang kurang dimana, temukan, kemudian diperbaiki apa yang kurang. Apa yang kurang itu di personilnya atau di sisi sarana dan prasarana yang kurang, “ kata dia. “Kalau di lingkungan Sekretariat Daerah saya tahu bagian mana yang masih perlu ditingkatkan kinerjanya dan bagian mana yang kerjanya sudah bagus, “ imbuh dia.

Bimbingan Teknis itu sendiri akan berlangsung hingga dua hari. Seperti disampaikan Kabag organisasi Abdul Muis dalam laporannya, semua nara sumber nantinya dari Biro Organisasi Pemprov Jatim. Kegiatan itu diikuti 84 orang peserta yang terdiri dari pejabat eselon IV dan staf yang menangani kepegawaian. Seperti nara sumber pertama yang dihadirkan hari itu, yakni Kabag Anjab pada Biro Organisasi Pemprov Jatim Salmon Siraid.

Salmon dalam paparannya sampaikan, berdasar Kepmen No Kep/61/M.PAN/6/2004 tentang Pedoman Pelaksanan Anjab, analisis jabatan adalah proses metode dan teknik untuki memperoleh data jabatan yang diolah menjadi informasi jabatan dan disajikan untuk kepentingan program kepegawaian dan tata laksana. Sementara hasil dari analisis tersebut berupa uraian jabatan (job description0 dan spesifikasi jabatan (job specification). (arf, Humas Pemkab Lamongan)


Related Posts:

  • MASUK 15 BESAR PROFESIONALISME AWARDSetahap lagi Dewan Pengurus Kabupaten (DPK) KORPRI Lamongan bakal kembali raih Profesionalisme Award seperti halnya 2007 lalu. Saat ini, dari 38 kabupaten/kota di Jatim, DPK KORPRI Lamongan masuk jajaran 15 besar dalam pengha… Read More
  • 5 USAHA GALIAN C MENDAPAT IJIN PEMDASampai saat ini tercatat ada tujuh pengusaha galian yang ijin usahanya masih berlaku di Lamongan. Lima pengusaha diantaranya mengajukan Surat Ijin Penambangan Daerah (SIPD) sejak dilimpahkannya kewenangan restribusi ijin us… Read More
  • BLH CEGAH POTENSI PENCEMARAN TEMBAKAUIndustri tembakau dan pendukungnya memiliki sejumlah potensi pencemaran terhadap lingkungan. Mulai dari perkebunan tembakau, pergudangan, hingga industri rokok memiliki potensi tersebut. Karena itulah Badan Lingkungan Hidup (… Read More
  • 26 KADES IKUTI ORIENTASISebanyak 26 Kades dari 17 kecamatan hasil pemilihan Kades atau Pilkades akhir 2008 dan awal 2009 lalu, Selasa (6/10) mengikuti orientasi yang digelar Bagian Pemerintahan Desa (Pemdes) Kabupaten Lamongan di aula pertemuan sebu… Read More
  • LAMONGAN SIAP BENTUK 111 KOPERWANSejumlah 111 unit Koperwan atau koperasi wanita siap dibentuk di Lamongan. Jumlah tersebut berdasar alokasi yang diterima Kabupaten Lamongan dari Propinsi Jatim untuk membentuk koperasi yang bertujuan untuk memberdayakan kaum… Read More

BTemplates.com

Categories

Kamera CCTV Palembang

Popular Posts

Blog Archive