Tahun ini Pemkab Lmaongan kembali melanjutkan program pemberian beasiswa berprestasi bagi mereka yang berasal dari keluarga miskin. Yakni tahun ini akan dialokasikan kepada sejumlah 130 mahasiswa. 70 alokasi untuk mahasiswa yang diterima di PTN se Jawa dan Bali dan 60 sisanya untuk PTS di Lamongan.
”Penerima beasiswa ini harus dapat mempertahankan prestasinya selama menempuh pendidikan. mereka harus bisa mempertahankan nilainya dengan menyerahkan bukti Kartu Hasil Studinya (KHS). Apabila mahasiswa tersebut tidak dapat mempertahankan prestasinya atau karena alasan lain seperti bekerja, beasiswa tersebut akan diputus dan tidak diberikan lagi. Sampai dengan tahun lalu ada sejumlah 870 mahasiswa yang masuk dalam program ini. Sehingga jika ditotal dengan alokasi tahun 2010 jumlah totalnya nanti akan mencapai 1000 mahasiswa, “ ungkap Kabag Humas dan Infokom Aris Wibawa kemarin.
Dilanjutkan olehnya, untuk mahasiswa di PTN menerima Rp 4 juta pertahun permahasiswa, sementara untuk PTS menerima Rp 2 juta pertahun permahasiswa. Dia juga menyampaikan sistem seleksi penerima beasiswa bagi mahasiswa keluarga miskin tersebut benar-benar dilaksanakan secara transparan. Ada sejumlah persyaratan yang harus dipenuhi calon penerima beasiswa. Diantaranya melampirkan surat keterangan Maskin (masyarakat miskin) dari RT, surat keterangan dari universitas penerima dan calon penerima harus mengikuti seleksi yang dilakukan oleh petugas Dinas Pendidikan Lamongan.
“Sesuai dengan komitmen Bapak Bupati (Masfuk), beliau ingin memberi kesempatan yang sama bagi semua masyarakat Lamongan untuk maju. Terutama bagi mereka yang dari keluarga miskin tapi cerdas. Mereka juga berhak untuk memiliki masa depan yang cerah. Pendidikanlah yang bisa menjadi salah satu jalan untuk memutus rantai kemiskinan. Selanjutnya tinggal bagaimana tersebut bertekad untuk bekerja keras, “ ujarnya.
Dalam APBD 2010, telah dianggarkan sejumlah Rp 3,320 miliar untuk pos beasiswa mahasiswa tidak mampu. Sedangkan Rp 400 juta diantaranya dialokasikan untuk mahasiswa angkatan 2010. Yakni Rp 280 juta untuk 70 mahasiswa PTN dan Rp 120 juta untuk mahasiswa PTS. Sementara sisanya dialokasikan untuk 270 mahasiswa angkatan 2007 (PTN dan PTS), 300 mahasiswa angkatan 2008 dan 300 mahasiswa angkatan 2009.
Mahasiswa penerima beasiswa ini berada di sejumlah PTN dan PTS. Untuk yang di PTN seJawa Bali diantaranya di IAIN, IPB, ITS, Poltek Malang, Poltekes Surabaya, UGM, UI dan UIN Jakarta. Juga ada yang menempuh pendidikan di UIN Malang, UIN Jogja, UN Malang, UN Jogja, Unair, Unej, Unesa, Unibraw, Unijoyo serta UNS. Sementara untuk PTS Lamongan diantaranya di Akper, STIE KH A Dahlan, Stikes Muhammadiyah, Unisda, Unisla dan STIKIP PGRI.