Sabtu, September 17, 2011
Administrator
Gara-gara video klip sync nya menyanykan lagu "Chaiyya-Chaiyya" meledak di Youtube, nama Briptu Norman Kamaru, angota Brimob Polda Gorontalo, mendadak beken. Dia juga dibela publik saat polisi berniat nenberinya sanksi gara-gara bejoget kocak.
Setelah itu, Norman kerap tampil di berbagai acara, diwawancarai, didaulat berjoget dan menyanyi di televisi, main di sinetron, sampai rekaman lagu. Dia jadi lebih dikenal sebagai artis ketimbang sebagai polisi.
Meski belakangan ia diangkat mengadi Duta Kesenian Polri, konflik dengan institusinya tak berarti usai. Awal Juli 2011 lalu, dia diciduk tim Polri saat syuting di Jakarta. Polri mempertanyakan izin Norman, apalagi ia tidak sedang cuti. pasca kejadian itu dia dilarang naik panggung sama sekali.
Setelah itu, Norman kerap tampil di berbagai acara, diwawancarai, didaulat berjoget dan menyanyi di televisi, main di sinetron, sampai rekaman lagu. Dia jadi lebih dikenal sebagai artis ketimbang sebagai polisi.
Meski belakangan ia diangkat mengadi Duta Kesenian Polri, konflik dengan institusinya tak berarti usai. Awal Juli 2011 lalu, dia diciduk tim Polri saat syuting di Jakarta. Polri mempertanyakan izin Norman, apalagi ia tidak sedang cuti. pasca kejadian itu dia dilarang naik panggung sama sekali.
Briptu Norman pun mengmbil langkah drastis. Pada Jumat 16 September 2011, dia menyatakan mundur sebagai anggota Brimob.
Norman beralasan kemundurannya tak ada hubungan dengan karir musiknya, tapi murni semata ingin keluar dari korps kepolisian. Selain menyatakan diri mundur, Norman telah mengajukan surat pensiun dini dari institusinya namub ditolak Polda Gorontalo.
Sumber : vivanews.com
