(Gresik-86) Klub asal kota pudak, Gresik United, berusaha menjaga rekor tak terkalahkan di kandang sendiri. Namun saat menghadapi Persikota Tanggerang sore ini (31/12/2009) di Stadion Petrokimia, Laskar Joko Samudro justru berbagi angka 1-1.
Gresik United yang memburu hadiah akhir tahun, berinisiatif untuk menyerang sejak menit awal pertandingan. Tampil tanpa Bernard Mamadou yang terkena akumulasi kartu kuning, Laskar Joko Samudro menurunkan pemain muda seperti Rendy Firgoris. Untuk mendampingi basuki di lini depan, pelatih Sasi Kirono mempercayakan pada Khabib Syukron.
Gresik United mencoba membuka serangan melalui gelandang serangnya, Onambele Basile. Mantan pemain PSIS Semarang ini sempat mengancam gawang tim Bayi Ajaib. Sayang tendangannya bisa di antisipasi kiper Sofyan Hadi.
Babak pertama menyisakan satu menit, Gresik United mendapat hadiah penalti setelah wasit Mohammad Sholeh menganggap kiper Sofyan menjatuhkan striker Khabib Syukron.
Meski pemain Persikota melakukan protes, wasit asal Pati Jawa Tengah itu tetap menunjuk titik putih. Beruntung, eksekusi yang dalakukan david faristian meluncur deras ke gawang sofyan dan mengubah kedudukan menjadi 1-0. Keunggulan 1-0 bertahan hingga babak pertama usai.
Pada babak kedua Gresik United mencoba menggandakan keunggulan, untuk menambah daya serangnya, pelatih Sasi Kirono memasukkan ali usman untuk menggantikan khabib syukron di menit 53. Sejumlah peluang emas pun, sempat di bangun, namun, tak satupun dari peluang tersebut berhasil membuahkan gol.
Pada menit 63, Gresik United kembali mendapat hadiah penalti kedua, karena pemain Persikota, Jacques Evrard dinyatakan melakukan handsball. Sayang bola yang dieksekusi Angel Ebus justru membentur tiang gawang.
Gol balasan Persikota akhirnya datang pada menit 69. Berawal dari umpan Lubis Syukur, bola yang diterima iswadi syukur dengan mudah menerobos gawang Gresik United yang dijaga Usman Pribadi. Skor pun menjadi 1-1 dan bertahan hingga usainya pertandingan. (86)